Kendati mengalami kenaikan, Dollar AS masih tertahan dari level terendah sejak November 2011 disaat adanya spekulasi bahwa Federal Reserve masih tetap mempertahankan kebijakan moneter longgar pada rapat pekan ini dan beberapa bulan ke depan

Sementara itu, investor terlihat enggan untuk mendorong Euro lebih tinggi seiring meningkatnya kekhawatiran bahwa ECB mungkin akan segera mencoba untuk menekan nilai tukar mata uang menyusul beberapa data ekonomi Jerman juga menyoroti keretakan pemulihan ekonomi.

“Pandangan FOMC yang netral mengenai kemungkinan akan ditandai sebagai lampu hijau dalam menjual Dollar sampai November disaat akan mulai dirilis data pada awal Desember, meskipun telah banyak juga yang mengantisipasi pernyataan dovish dari bank sentral,” kata Steven Englander, kepala strategi CitiFX yang berkantor di New York.