Share this Post
Emas kembali jatuh hingga ke level terendah 5 bulan di bawah USD1.220, di tekan oleh naiknya US Dollar akibat meningkatnya manufaktur AS ke level tertinggi sejak 2 tahun terakhir.
Menurut analis, Bank Sentral AS saat ini mendapatkan lebih banyak bukti bahwa perekonomian negara tersebut makin membaik sehingga tapering dapat segera dimulai.
ISM (Institute for Supply Management) Manufacturing PMI (Purchasing Managers’ Index) yang di rilis kemarin (2/12) waktu setempat, naik menjadi 57.3 dari bulan sebelumnya 56.4, tertinggi sejak April 2011.
Manufaktur di AS secara tak terduga mengalami akselerasi pada bulan November 2013, mengindikasikan pabrik-pabrik akan menjadi tulang punggung perekonomian pada tahun 2014.
Hingga di perdagangan sesi Asia hari ini (3/12), emas kembali merosot setelah rebound mendekati level USD1.225. USD1.200 menjadi level psikologis pergerakan emas selanjutnya sambil menanti rilis data AS selanjutnya.