Share this Post
Awal pekan, emas di buka melemah terhadap US Dollar hingga menyentuh level $1318, setelah akhir pekan kemarin di tutup di kisaran $1324.
Turunya data existing home sales di AS tidak mampu mengangkat kembali harga emas, ditambah lagi menurunnya aktivitas manufaktur di China membuat investor khawatir dengan pertumbuhan ekonomi China yang merupakam konsumen emas terbesar di dunia.
Menjelang akhir sesi Asia pada perdagangan hari ini (24/2), emas masih terpantau melemah, dengan support di $1309 dan resistance di $1328.