Dollar AS anjlok dalam posisi paling lemah lebih dari 2 minggu terhadap Euro setelah Sekretaris Former Treasury Lawrence Summers menarik pertimbangan mengenai pemilihan pimpinan Federal Reserve.

Pada perdagangan Hari ini. Dollar AS melemah 0,5 persen pada kisaran 1.3363 per euro dan awalnya sempat menyentuh kisaran 1.3382, level terlemah sejak 28 Agustus. Terendah sejak 2 september.Mata Uang Eropa lebih cenderung meningkat 0,1 persen pada kisaran 132.16 Yen.

Pelemahan Dollar AS di sebabkan dengan pengaruh adanya pergantian Pucuk Pimpinan The Fed yang mana ada dua calon  siap menggantikan posisi Ben S. Bernanke yaitu  Summers dan Pimpinan Bagian The Fed Janet Yellen, kedua orang tersebut merupakan sosok potensial dalam memimpin Bank Sentral AS. Bernake akan pensiun tanggal 31 Januari, disaat Penentu kebijakan mulai menyiapkan mengurangi pembelian Obligasi.

Di satu sisi peningkatan Euro di sebabkan karena adanya perkembangan mengenai Sentix Investor Confidence yang terus menunjukkan tanda tanda kenaikan. dan juga dipengaruhi adanya rilis data ekonomi dari German ZEW Economic Sentiment dan Consumer Confidence.