Share this Post
Di artikel ini, Traders Family membahas secara lebih mendalam tentang siapa saja yang berada di dalam struktur pasar forex. Buat Anda yang ingin terjun di trading forex, penting untuk mengetahui siapa saja pemain utama di pasar yang paling besar di dunia ini.
Sebelum tahun 1990, belum ada trader retail yang bermodal kecil bisa trading forex. Hal ini dikarenakan trading forex hanya bisa dilakukan oleh mereka yang bermodal besar. Anda butuh modal 10–15 juta dolar AS untuk bisa mulai trading. Iya, pakai uang bukan daun, loh.
Maka dari itu hanya bank-bank besar, bank sentral, hingga perusahaan raksasa saja yang bisa masuk ke pasar forex. Namun, di tahun 2017 ini siapa saja sudah bisa trading forex, termasuk Anda yang memiliki modal kecil. Berkat perkembangan internet, Anda kini bisa trading kapan dan di mana saja dengan modal Rp100.000.
Lalu, siapa saja sih pemainnya di dunia? Inilah mereka:
Bank super
Bank-bank besar (biasa disebut sebagai interbank oleh para trader) menjalankan trading forex dalam jumlah yang sangat besar setiap harinya. Trading forex ini dilakukan atas nama nasabah mereka ataupun atas nama mereka sendiri.
Berdasarkan catatan Traders Family, bank super ini adalah Citi, JP Morgan, UBS, Barclays, Deutsche Bank, serta HSBC. Mungkin kita mengenal beberapa nama bank tersebut karena memang mereka punya cabang di Indonesia. Di sini, nama mereka mungkin tidak sebesar bank-bank lokal seperti BCA atau Mandiri, namun di level internasional, Citi serta HSBC adalah raksasanya bank.
Tutorial Trading Forex Untuk Pemula, Menengah, dan Mahir
Perusahaan multinasional
Umumnya, perusahaan-perusahaan ini melakukan trading forex bukan untuk mencari keuntungan, tapi karena lahan bisnis mereka mengharuskan pertukaran uang. Contohnya, jika Anda memiliki perusahaan roti, namun keju untuk bahan baku salah satu produk roti hanya diproduksi di Perancis, maka Anda harus menukarkan Rupiah menjadi Euro agar bisa membeli keju dari Perancis tersebut.
Bayangkan perusahaan-perusahaan besar dari Amerika atau Jepang. Mereka yang melakukan ekspor dan impor bahan baku tentunya harus melakukan pertukaran kurs dari satu negara ke negara lainnya dalam jumlah banyak.
Jumlah pertukaran mata uang yang dilakukan perusahaan multinasional ini tidaklah sebanyak bank super. Sehingga, pemain kedua ini bekerja sama dengan bank komersil untuk membantu transaksi mereka.
Pemerintah dan bank sentral
Pemerintah dan bank sentral juga aktif trading forex. Pemerintah biasanya turun tangan langsung ke pasar forex atau membuat pengumuman untuk mendongkrak nilai mata uang negara mereka yang sedang turun.
Bank sentral memberikan pengaruh terhadap pasar forex dengan cara menaikkan atau menurunkan suku bunga. Perlu diketahui bahwa naik atau turunnya suku bunga sangat berpengaruh terhadap nilai mata uang negara tersebut.
Banyak trader forex yang menunggu pengumuman suku bunga Amerika Serikat tiap bulan. Berdasarkan catatan Traders Family, pengumuman ini bisa menggerakkan nilai tukar dollar AS (USD) secara signifikan. Bila suku bunga diumumkan sesuai dengan prediksi pasar, maka investor menilai perekonomian Amerika Serikat membaik dan nilai tukar USD akan meningkat, dan sebaliknya.
Spekulan
Pemain forex yang terakhir adalah kita, para spekulan. Orang-orang yang masuk ini murni untuk mencari keuntungan. Namun jangan salah! Spekulan inilah yang memenuhi volume trading forex setiap harinya. Hampir 90% volume trading forex datang dari para trader retail.
Ada trader dengan modal besar, tapi ada juga yang baru belajar dan memilih menggunakan modal yang kecil. Namun semuanya punya satu tujuan; mencari keuntungan sebanyak-banyaknya.
Nah, berikutnya kita akan mencari tahu kapan waktu terbaik untuk trading forex. Memang benar bahwa pasar forex terbuka 24 jam, namun dengan mengetahui waktu terbaik, kita akan meningkatkan peluang kita untuk mendapatkan untung sebanyak-banyaknya. Klik tombol di bawah untuk baca rangkuman Traders Family mengenai jam trading forex: